Defisit Neraca Pembayaran Akibat Impor Berlebihan

Kali ini saya akan memberikan opini saya mengenai neraca pembayaran defisit, nah salah satu penyebabnya ialah banyaknya impor . Apa dampak buruk dari neraca pembayaran yang defisit? Apa saja penyebabnya? Bagaimana solusinya?

Neraca Pembayaran defisit, terjadi apabila jumlah pembayaran lebih besar daripada jumlah penerimaan (transaksi kredit < transaksi debet). Suatu Negara jika mengalami kelebihan impor dan kelebihan tersebut ditutup dengan menambah pinjaman akomodatif dan mengurangi cadangan (stok) nasional maka Negara tersebut sedang mengalami defisit total. Pembayaran defisit dapat juga dilakukan dengan meminjam dari bank sentral luar negeri.
Dampak Neraca Pembayaran Defisit
Dampak Neraca Pembayaran Defisit Apabila neraca pembayaran suatu Negara mengalami defisit, maka dampak yang akan terjadi sebagai berikut:
1.      Produsen dalam negeri tidak dapat bersaing dengan barang-barang impor.
2.      Pendapatan Negara sedikit, sehingga utang Negara bertambah besar.
3.      Perusahaan banyak yang gulung tikar, sehingga pengangguran meningkat akibat dari PHK
Ketiga dampak di atas disebut pengaruh deflatoir yang mendorong/ menjurus ke arah penurunan harga (deflasi)

Bagaimana cara mengatasinya? Minimal neraca pembayaran harus dalam kondisi seimbang. Neraca pembayaran seimbang adalah apabila jumlah pembayaran atau utang sama dengan jumlah penerimaan (transaksi kredit = transaksi debet). Neraca pembayaran yang seimbang tidak terlalu berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi suatu Negara. Dengan demikian akan dapat menghindari neraca pembayaran yang defisit. Sekian


Komentar

Postingan Populer